Rabu, 17 Desember 2008

Ehm... Manusia = ?!

Tulisan ini terinspirasi saat perjalanan pulang dari Jakarta menuju Karawang. Sore itu sekitar jam 4, aku naik bus tujuan Karawang. suasana dalam bus yang tidak begitu penuh dan kondisi badan yang letih setelah habis keluyuran ngubek-ubek Glodog membuatku mengantuk. meski hari ini apa yang saya cari tidak ketemu, tapi lumayan dapat oleh-oleh yang lain, ini pemberian dari seseorang yang naik bus yang saya tumpangi. Dia naik disekitar pintu tol Pondok Gede, pakaiannya cukup rapi dan dia menyebut dirinya sebagai sastrawan jalanan. Sang sastrawan jalanan mulai membacakan beberapa bait puisi dan sesekali diselingi nasihat. beberapa bait puisinya yang masih bisa ku ingat ..
Tuhan..
Aku hanyalah manusia yang buta, yang tidak dapat melihat kebesaranMu..
Aku hanyalah manusia yang lumpuh, yang tidak mau melangkah menuju JalanMu..
Aku hanya manusia tuli, yang tidak mampu mendengar perintah dan petunjuk dari kitabMu..
Tuhan..
pantaskah aku disebut manusia?
tatkala aku senang melakukan sesuatu yang tidak pantas dilakukan oleh manusia?
Aku bangga ketika aku berbuat dosa..
Aku senang ketika mabuk..
Aku puas ketika menyakiti hati sesama..
#* some text missing.. hehe sorry beberapa bait lupa.
Aku hanya ingin memberi apresiasi terhadap apa yang dilakukan oleh sang sastrawan jalanan tadi. selain dia tampil dengan cara yng beda, paling tidak sudah memberi pencerahan khususnya saya. :-). dan mengutip kata-kata guruku dulu "ilmu dan nasihat dapat datang dari mana saja" dankali ini kebetulan datangnya dari sang pengamen jalanan. mungkin benar juga apa yang dia sampaikan. Sepenggal bait puisi diatas mungkin dapat mengambarkan tentang "Siapakah Manusia?".
dan akan lebih khususon lagi adalah "Siapakah kita?"
pertanyaan yang simple, tapi butuh jawapan yang... ehm..., dan untuk mendapatkan jawaban yang objektif tentunya bukan monopoli dari mulut kita saja, tapi butuh kerjasama yang sinergis antara mulut, hati dan kelakuan kita..dan itulah kita. disinilah diperlukan sedikit sentuhan seni untuk melakukan mix and match untuk mensinkronkan antara otak-hati-dan perbuatan..,

Tidak ada komentar: